Share CDROM/FS di solaris

untuk men-share direktori/CDROM antar unix:

From Server :

1. masukan CDROM, atau pilih direktori yang akan di-share contoh ”/usr/share/man”

2. yakinkan bahwa nfs daemon berjalan

ps -ef |grep nfs

daemon   288     1   0   May 18 ?           0:00 /usr/lib/nfs/statd

daemon   284     1   0   May 18 ?           0:00 /usr/lib/nfs/nfs4cbd

daemon   287     1   0   May 18 ?           0:14 /usr/lib/nfs/nfsmapid

daemon   301     1   0   May 18 ?           0:00 /usr/lib/nfs/lockd

root   445     1   0   May 18 ?           0:00 /usr/lib/nfs/mountd

daemon   447     1   0   May 18 ?           0:00 /usr/lib/nfs/nfsd

jika tidak ada jalan kan serv icenya

svcadm enable svc:/network/nfs/server:default –> solaris 10

/etc/init.d/nfs.server start –> solaris 8/9

3. Share CDROM / direktori

#share -F nfs -o ro /CDROM

atau

#share -F nfs -o ro /usr/share/man

4. cek sharing-an

# share

– /usr/share/man rw “”

From Client :

1. Cek share CDROM/FS dari NFS server

# dfshares <hostname or IP address yang men-share>

2. Buat direktori untuk NFS mount point

3. Mount NFS CDROM/FS  menggunakan direktori yang baru dibuat

#mount -F nfs -o ro <hostname or IP Address>:/CDROM  /<nama direktori yang kita buat>

4. Check apakah nfs FS/CDROM sudah di mount

# df –k

Interface Setting to be Forced Full Duplex and 100 MBps

Terdapat dua cara untuk melakukan perubahan setting full duplex interface, yakni dengan cara mengedit /etc/system (butuh restart) atau dg menggunakan command ndd (bisa dilakukan on the fly). Misalkan kita akan mengeset interface qfe0 di mesin mob, sehingga diforece full duplex 100MBps. Berikut prosedurenya.

Cara 1 (Edit /etc/system)

Edit /etc/system files it will require restart domain :

* Force network interfaces to 100Mb full duplex

set qfe:qfe_adv_autoneg_cap=0

set qfe:qfe_adv_100T4_cap=0

set qfe:qfe_adv_100fdx_cap=1

set qfe:qfe_adv_100hdx_cap=0

set qfe:qfe_adv_10fdx_cap=0

set qfe:qfe_adv_10hdx_cap=0

Cara 2 (menggunakan command ndd)

Or edit /etc/rc2.d scripts to start interface (qfe/le) in full duplex and 100 Mbps mode . Below is an example for qfe2 :

root@mob # vi S99qfe

“S99qfe” 9 lines, 358 characters

#BDM 05/11/2002 ,force 100Mbps, full duplex on qfe

######## qfe2

ndd -set /dev/qfe instance 2

ndd -set /dev/qfe adv_100T4_cap 0

ndd -set /dev/qfe adv_100fdx_cap 1

ndd -set /dev/qfe adv_100hdx_cap 0

ndd -set /dev/qfe adv_10fdx_cap 0

ndd -set /dev/qfe adv_10hdx_cap 0

ndd -set /dev/qfe adv_autoneg_cap 0

Or we can manually configure on the fly. Below is an example if we want to set qfe0 interface :

root@mob # ndd –set /dev/qfe instance 0

root@mob # ndd -get /dev/qfe \?

? (read only)

transceiver_inuse (read only)

link_status (read only)

link_speed (read only)

link_mode (read only)

ipg1 (read and write)

ipg2 (read and write)

use_int_xcvr (read and write)

pace_size (read and write)

adv_autoneg_cap (read and write)

adv_100T4_cap (read and write)

adv_100fdx_cap (read and write)

adv_100hdx_cap (read and write)

adv_10fdx_cap (read and write)

adv_10hdx_cap (read and write)

autoneg_cap (read only)

100T4_cap (read only)

100fdx_cap (read only)

100hdx_cap (read only)

10fdx_cap (read only)

10hdx_cap (read only)

lp_autoneg_cap (read only)

lp_100T4_cap (read only)

lp_100fdx_cap (read only)

lp_100hdx_cap (read only)

lp_10fdx_cap (read only)

lp_10hdx_cap (read only)

instance (read and write)

lance_mode (read and write)

ipg0 (read and write)

root@mob # ndd -set /dev/qfe adv_100T4_cap 0

root@mob # ndd -set /dev/qfe adv_100fdx_cap 1

root@mob # ndd -set /dev/qfe adv_100hdx_cap 0

root@mob # ndd -set /dev/qfe adv_10fdx_cap 0

root@mob # ndd -set /dev/qfe adv_10hdx_cap 0

root@mob # ndd -set /dev/qfe adv_autoneg_cap 0

If we want to know the result of above commands, please check each of parameter has been changed by issuing below commands :

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_100T4_cap

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_100fdx_cap

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_100hdx_cap

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_10fdx_cap

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_10hdx_cap

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_autoneg_cap

It will produce the same output as the commands executed before.

Current Status qfe2 :

root@mob # ndd -set /dev/qfe instance 2

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_100T4_cap

0

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_100fdx_cap

1

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_100hdx_cap

0

root@mob # ndd -get /dev/qfe 10fdx_cap

0

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_10hdx_cap

0

root@mob # ndd -get /dev/qfe adv_autoneg_cap

0

root@mob #

Note :

Untuk melakukan perubahan ini, beri tahu user, kalau koneksi akan terputus, saat ekseskusi. The worst case, terkadang, koneksi hilang sama sekali. Untuk ini, lakukan koordinasi dgn Engineer Datacom , untuk memastikan setting port di Switch sudah Full duplex dan 100MBps. Setting di switch ini harus dilakukan sebelum, kita lakukan perubahan menggunakan command “ndd”.

konfigure cronjob in solaris

cronjob adalah semacam cara untuk menjalankan job2 atau perintah2 dengan terjadwal

setiap user dapat mengaktifkan cronjob dengan mengkonfigure cron.allow file

untuk konfigure di solaris

masukkan user pada cron.allow file (create jika belum ada) pada direktori /etc/cron.d

contohnya :

root@mauk # cat /etc/cron.d/cron.allow
root
issuud01
batman

biar terupdate dengan server restart service-nya

untuk solaris 10

svcadm restart cron

svcs -a |grep cron –> pastikan service cron online

untuk solaris 8 dan solaris 9

ps -ef |grep cron –> cek apakah cron service berjalan

/etc/init.d/cron stop

/etc/init.d/cron start

untuk memasukkan job-job atau perintah dalam crontab, kita dapat melakukan command2 berikut :

crontab -l –> untuk melihat job pada crontab

crontab -e –> unutk mengedit job pada crontab

jika pada saat menjalankan crontab -l atau crontab -e tidak tampil lakukan setting berikut :

export EDITOR=vi –> jika hal ini masih terdapat error, lakukan

export VISUAL= –> ini option jika setting diatas tidak berhasil.

contoh crontab

root@console3A # crontab -l
#ident  "@(#)root       1.21    04/03/23 SMI"
#
# The root crontab should be used to perform accounting data collection.
#10 3 * * * /usr/lib/krb5/kprop_script ___slave_kdcs___
05,15,25,35,45,55 * * * * /usr/local/ADMIN/scripts/vxprint_disable > /dev/null 2>&1
0 1 * * * /usr/local/ADMIN/scripts/adi/server_info_all.pl > /dev/null 2>&1
1 0 * * 0 /usr/local/ADMIN/scripts/adi/backup_fs_conf.pl > /dev/null 2>&1

aturan

tanda # berarti job tersebut dimatikan dari cronjob

pada job terakhir 1 0 * * 0 <job> <log> berarti setiap detik kesatu pada jam 00 setiap hari minggu akan menjalankan job tersebut dan log hasil pekerjaan di buang ke null

angka pertama menndakan tiap detik

angka kedua menandakan tiap jam

angka ketiga menandakan tiap tanggal

angka keemapat menandakan tiap bulan

angka kelima menandakan tiap hari, hari ahad dengan angka 0

semoga bermanfaat, jika ada masalah dan perlu guide

Konfigur samba di solaris

samba adalah suatu aplikasi yang digunakan oleh unix base agar file2 atau direktori dapat ter-share dengan personal komputer (PC) sehingga file2 atau direktori tersebut dapat kita baca dan ubah.

Biasanya samba sudah ada di instalasi Solaris 10 tepatnya pada seri Solaris 3/05 is 3.0.4 dan Solaris 1-06 is 3.0.11, untuk melihat seri tersebut anda bisa menjalankan commmad :

#/usr/sfw/sbin/smbd -V

untuk solaris 8 dan solaris 10 anda harus menginstall package pada site berikut

untuk yang sudah install SAMBA 3.0.4 or 3.0.11, anda bisa lanjutakan dengan konfigurasi sebagai berikut :

a) file konfigurasi (jika tidak ada, anda bisa buat):
#/etc/sfw/smb.conf

b) buat folder yang akan di-share dan buat permission [jika sudah punya anda hanya configure permissionnya saja] : (e.g.)
#mkdir /disk2
chmod 777 /disk2
chmod +t /disk2
chown sys /disk2
chgrp sys /disk2

c) contoh smb.conf file:

[global]
workgroup = WORKGROUP
security = SHARE
preferred master = No
local master = No
domain master = No
ldap ssl = no
hosts allow = localhost, <ip pc mu>, <sabnet/IP yang dapat membaca share-an>
hosts deny = All

[disk2]
comment = Disk 2 storage
path = /disk2
read only = No
guest ok = Yes

[disk1]
comment = Disk 1 storage
path = /disk1
read only = No
guest ok = Yes

[respaldo]
comment = Backup
path = /backup
read only = No
guest ok = Yes
browseable = No

d) test konfigurasi:
# /usr/sfw/bin/testparm
—–> jika terjadi error seperti

/usr/sfw/lib/codepages/upcase.dat not found

bisa diperbaiki dengan (berlaku untuk semua error file yang sama)

ln -s ./codepages/upcase.dat upcase.dat jalankan testparam dan pastikan tidak ada error

e) Edit /etc/services and /etc/inetd.conf

* Untuk /etc/services, setelah line dibawah ini:

ldaps 636/udp # LDAP protocol over TLS/SSL (was sldap)

masukkan line berikut:
swat 901/tcp # Samba swat

* Untuk /etc/inetd.conf tambahkan 2 line file terahir:

Solaris 10:
netbios-ssn stream tcp nowait root /usr/sfw/sbin/smbd smbd
swat stream tcp nowait root /usr/sfw/sbin/swat swat

untuk koneksi swat , jalankan web browser pada PC anda dengan cara:http://<localhost/ip unix yang men-share>:901
anda dapat pula mengedit smb.conf file pada web browser.

jalankan command berikut untuk mengupdate konfigurasi pada SMF karena pada /etc/inet.d.conf telah mengalami perubahan:
# inetconv -i/etc/inet/inetd.conf

silakan mencoba…. jika masih ada masalah bisa hubungi aku

Guide online network with shared shell

if you have any problem with solaris, veritas and storage I could help you (if I have any time to solve your problem). just email to me or YM on shofwan@yahoo.com.

before you ask me to guide you. you must follow this prosedure :

1. you have account in sun domain

2. surely your account have installed Java (minimum required version is 1.4.2. Both Java SE 5 (1.5.0) and Java SE 6 (1.6.0) are supported)

3. Lunch shared shell for connect to me (for detail information you can visit shared shell )

4. YM or email me for assistance